Tanaman yang hampir mirip dengan rerumputan ini banyak tumbuh secara liar di bebatuan serta pada tempat yang kering. Disebut dengan tanaman kumis kucing benang sari yang ada pada tanaman ini bentuknya memanjang putih hampir mirip dengan kumis kucing.
Adapun ciri ciri tanaman kumis kucing ini adalah sebagai berikut :
Akar dan batang kumis kucing
Tanaman ini bisa tumbuh secara tegak serta mempunyai tinggi sampai dengan 2 meter. Bentuk dari tanaman kumis kucing ini segiempat serta terdapat bulu bulu yang halus dan pendek. Akar dari tanaman ini berbentuk akar tunggang.
Daun kumis kucing
Tanaman ini memiliki daun tunggal. Bentuknya pun bermacam macam ada yang berbentuk oval, lonjong ataupun belah ketupat. Daun ini terdapat bulu bulu halus serta mempunyai tepi daun yang bergerigi kasar dan tidak teratur. Permukaan daun ini baik di bagian atas maupun di bagian bawah terdapat kelenjar minyak atsiri yang ditandai bintik bintik yang terdapat pada daunnya.
Bunga
Bunga kumis kucing ini memiliki bunga yang berupa tandan yang terdapat pada bagian ujung cabang. Bunga kumis kucing terdapat kelenjar pada kelopaknya, terdapat bulu bulu pendek pada urat dan pangkalnya serta jarang lalu di bagian atasnya gundul. Bunga kumis kucing ini memiliki panjang mahkota 13 sampai 27 mm. Serta bagian atas tertutup oleh bulu bulu pendek yang memiliki warna ungu yang selanjutnya menjadi putih.
Bunga ini memiliki panjang tabung 10 sampai 18mm, serta panjang bibir bunga mempunyai ukuran 4,5 sampai 10 mm. Bentuk dari helaian bunga kumis kucing adalah bundar dan tumpul.
Ukuran benang sari kumis kucing ini lebih panjang daripada tabung bunga. Tanaman ini mempunyai buah geluk berwarna coklat gelap serta memiliki panjang 1,75 sampai dengan 2 mm. Terdapat bulu bulu yang pendek dan jarang pada gagang nya.
Itulah beberapa penjelasan singkat mengenai ciri ciri tumbuhan kumis kucing. Semoga kita lebih mengetahui tumbuhan ini dan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.